Renungan Awal
Petikan dari buku : Mutiara Berserak terbitan Risalah Gusti
Lewat sebuah hadis Qudsi
Allah mengajak hambaNya berdialog
Hamba Ku,
Aku haramkan aniaya atas Diri Ku
Dan Ku jadikan ia larangan bagimu
Maka, janganlah saling menganiaya
Hamba ku,
Setiap dari kalian akan tersesat
Kecuali mereka yang Ku berikan petunjuk
Maka mintalah bimbingan kepada Ku
Pasti Ku bimbing
Hamba Ku,
Setiap dari kalian tetap akan lapar
Kecuali mereka yang Ku berikan rezeki
Maka mintalah nafkah kepada Ku
Pasti Ku penuhi
Hamba Ku,
Setiap dari kalian adalah telanjang
Kecuali orang yang Ku sandangi
Maka mintalah pakaian kepada Ku
Pasti Ku cukupi
Hamba Ku,
Tak ada artinya bagi Ku
Perilaku baik dan burukmu
Maka berbuat baiklah sesukamu
Hamba Ku,
Jika saja seluruh dari sesamamu
Semenjak makhluk pertama hingga generasi paling purna
Baik jin maupun manusia
Semua bertakwa dengan sepenuh jiwa
Laksana jiwa orang yang paling suci di antaramu
Sungguh sedikit pun tidak menambahi
Kemagahan agungan istana Ku
Dan kalaupun semuanya durhaka
Laksana jiwa orang yang paling durjana di antaramu
Sungguh sedikit pun takkan mempengaruhi
Kemegahan istana Ku
Dan seandainya semuanya berdiri menyatu
Di atas sebongkah batu
Kemudain berdoa dan meminta
Pasti akan Ku penuhi satu persatu pintanya
Dan sungguh semua itu
Takkan mengurangi sedikit pun apa yang ada pada Ku
Melainka hanya bagaikan air yang menempel pada peniti
Yang dientas dari samudera
Hamba Ku,
Adanya dirimu hanya bagi dirimu
Dan semua bergantung atas perbuatanmu
Aku berikan kesempatan
Dan natikannya Ku anugerahi balasan
Siapapun nantinya yang memperoleh kebaikan
Hendaklah ia berterima kasih dan memuji Tuhan
Dan menemukan keburukkan
Janganlah mengeluh dan menyalahkan
Kecuali pada dirinya sendiri
Rasulullah s.a.w. bersabda:
Orang-orang yang selalu menyayangi
Akan disayang Maha Penyayang
Maka, sayangilah penghuni bumi
Niscaya engkau akan disayang penduduk langit
Labels: mutiarakata